Maya Rumi

"todays little moments become tommorows precious memories"

Review Ibis Bandung Trans Studio Hotel

Sudah lama sekali tidak pergi ke Bandung, terakhir kali mungkin sekitar tahun 2018, sudah lebih dari lima tahun lalu dan sebelum-sebelumnya juga tidak terlalu sering ke Bandung untuk liburan jadi saya memang tidak tahu terlalu banyak destinasi wisata di Bandung apalagi untuk anak-anak.

Sehingga akhirnya selagi mencari hotel untuk kami menginap setelah datang ke acara resepsi pernikahan teman kantor, saya menemukan penawaran dari Hotel Ibis Trans Studio yang menarik perhatian dan setelah mengecek harga dengan promonya juga kemudian mendapat persetujuan dari paksu, langsunglah saya booking untuk satu malam. 

Liburan kami ke Bandung ini berlangsung selama 3 hari 2 malam, dari tanggal 20-22 April 2024. Hari itu sabtu pagi sekitar pukul 8.30 pagi kami pun berangkat, terlambat setengah jam dari waktu seharusnya yang kami rencanakan, memang mempunyai tiga anak, tidaklah mudah untuk mengatur waktu, apalagi untuk pergi berwisata, tidak hanya barang bawaan yang menjadi beban tapi bisa gerak sat set pun susah sekali.

Acara pernikahan teman kantor saya dihelat di Bumi Sangkuriang dengan konsep garden party, senangnya diacara seperti ini anak-anak jadi bisa bermain, berlari-lari sesuka hati, kebetulan ditempat acara juga ada lapangan berumput yang luas.

Kami pun tiba ditempat acara, terlambat hampir satu jam lamanya, namun justru tepat sekali dengan acara inti ketika kedua pengantin memberikan sambutan untuk para tamu kemudian dilanjutkan dengan pelemparan hand bucket.

Begitu selesai menghadiri acara pernikahan ini, kami pun segera menuju hotel Ibis Bandung Trans Studio untuk menginap malam nanti, jaraknya tidak jauh dan kondisi jalan pun tidak terlalu padat hanya ramai saja.


Lokasi Ibis Bandung Trans Studio Hotel

Terletak di pinggir jalan raya yang strategis dan bersebelahan dengan Trans Luxury Hotel, sehingga mudah sekali menemukan Ibis Bandung Trans Studio Hotel ini, Begitu tiba di lobby hotel, paksu dibantu oleh bell boy segera menurunkan semua barang bawaan kami.

Kemudian saya pun melakukan check in di salah satu konter resepsionis, sore itu kondisi hotel sedang tidak terlalu ramai tamu yang melakukan check in maupun check out. Sementara itu paksu pergi memarkirkan kendaraan kami yang ternyata semua kendaraan roda empat bergabung dalam satu tempat parkiran di basement yang sama untuk Trans Studio Mall, Trans Studio Bandung serta Trans Luxury Hotel.

Proses check in berjalan cepat dan diinformasikan dengan sangat jelas oleh mba resepsionis yang menerima saya dan keluarga, karena saya membeli paket promo untuk menginap, mba resepsionis juga memberikan vip card untuk kami dapat masuk ke kolam renang yang ada di Trans Luxury Hotel, kemudian empat voucher Trans Studio Bandung selain memberikan dua kartu untuk masuk ke dalam kamar, hari itu kami mendapat nomor kamar 1010 type executive room.

 

Review Kamar Type Executive Room

Pada kamar type executive room, dengan luas 40m2, dikamar ini terdapat dua ruangan yang dipisahkan oleh pintu sliding besar, satu ruangan berisi tempat tidur berukuran queen serta kamar mandi dan ruang lainnya difungsikan sebagai ruang makan dan living room.

Begitu membuka pintu dan memasuki kamar yang berada di lantai 10 ini, disebelah kiri kita mendapati mini bar dan telah tertata complimentary room, tidak hanya berupa kopi, teh dan gula serta 3 botol air mineral namun tersedia juga beberapa cemilan. Untuk menikmati kopi dan teh juga tersedia gelas, cangkir set, ketel elektrik hingga mesin kopi dan beberapa bungkus snack untuk cemilan.

Tepat di depan pintu terdapat meja makan dengan 4 kursi, kemudian dibagian ujung kamar terdapat sofa panjang, one seater sofa, tv serta meja bulat berukuran besar yang tertata apik di tengah ruangan. Disetiap ruangan terdapat smart tv LED 50 inch dan 43 inch dengan saluran digital, termasuk Netflix juga tersedia disini.

Sementara itu di dalam kamar selain terdapat tempat tidur, lemari pakaian yang menyediakan dua bathrob berwarna putih, safety box serta setrikaan. Terdapat juga meja kerja yang menghadap ke jendela serta sofa berukuran medium yang berada disamping tempat tidur.

Yang saya sayangkan hanya untuk area kamar mandi, yang terbagi menjadi dua bagian dengan satu pintu utama, area toilet sekaligus terdapat meja wastafel yang dilengkapi dengan toiletries. Dipisahkan dengan pintu kaca terdapat area mandi dengan shower yang ternyata airnya menggenang setelah digunakan untuk mandi dan ini cukup mengganggu karena kami sekeluarga ada 5 orang sehingga harus menunggu dulu hingga air mengering, karena bagian pintu itu rata dengan area kamar untuk menghindari air jadi membanjiri sekitar tempat tidur.

Secara keseluruhan ruangan kamar terasa luas, nyaman dan homey, menurut saya itu adalah salah satu efek dari lantai kayu. Walaupun ada kekurangan dari kamar mandi yang tidak sesuai harapan, namun semua alat elektronik yang terdapat diruangan berfungsi dengan baik sehingga dapat digunakan secara maksimal. 

 

Review : Swimming Pool Trans Luxury Hotel

Dari area kamar ini, kita dapat melihat area kolam renang dari The Trans Luxury Hotel Bandung, ini yang membuat anak-anak makin tidak sabar untuk segera berenang. Tanpa berlama-lama setelah shalat ashar kami segera berganti pakaian untuk berenang, kecuali saya, karena saya merasa tidak pede sudah berbaju renang tapi harus keluar hotel dan berjalan menuju hotel lain yang berbeda gedung sehingga saya bawa pakaian renang saya dan baru berganti di area kolam renang.

Untuk menjaga keamanan dan kenyamanan tamu selama menginap di Ibis Bandung Trans Studio Hotel, untuk akses menuju kamar harus menggunakan kartu kamar hotel yang di tap dibagian lift begitu juga ketika kami menuju Trans Luxury Hotel untuk berenang di lantai 3, kami menggunakan vip card.



Sore itu area kolam renang sudah ramai sekali, daybed depan kolam renang yang bagian lantainya dipenuhi pasir pun sudah penuh, anak-anak yang sudah exited sekali segera berlarian menyeburkan diri, bersama ayahnya sementara saya menuju ruang ganti pakaian sekaligus kamar mandi.  

Didalam ruangan tersebut saya mendapati toilet-toilet terpisah dengan kamar mandi, ruang ganti dan kamar mandi ini kondisinya bersih dan ada banyak tersedia ruangannya dan kebetulan juga sepi, ketika saya masuk hanya ada dua orang saja. Diluar pintu kamar mandi terdapat laci dengan tumpukan handuk berukuran besar dengan motif bergaris biru yang dapat kita pinjam untuk mengeringkan ataupun menghangatkan tubuh setelah berenang.

Yang paling menarik dan berbeda dari kolam renang Trans Luxury Hotel ini adanya pasir putih didalam kolam renang dengan air dangkal yang memang disediakan untuk anak-anak berenang sekaligus bermain, karena disini juga disediakan peralatan untuk bermain pasir dan juga beberapa floaties berukuran besar.

Selain itu terdapat kolam renang untuk dewasa berukuran semi olympic yang diujungnya terdapat air terjun, disudut lainnya terdapat sliding khusus untuk anak-anak dan beberapa air mancur untuk menambahkan keseruan anak-anak bermain air.

Jangan khawatir kelaparan, disini juga tersedia cafe yang menyediakan banyak pilihan minuman maupun makanan berat dan cemilan, dan tidak perlu khawatir disini juga diperbolehkan membawa makanan dan minuman sendiri dari luar. Yang penting tetap menjaga kebersihan dan mengikuti aturan di kolam renang, terutama untuk para orang tua untuk tetap mengawasi anak-anak walaupun disini ada lifeguard yang siap berjaga-jaga dipinggir kolam renang.

Keuntungan menginap yang berada didalam kawasan wisata adalah tersedianya pilihan untuk makan malam lebih banyak, selain dapat order di hotel tentunya, juga adanya jajanan pinggir jalan yang membuat bingung karena ingin dicoba semua makanan dan minumannya serta ditambah kemudahan akses menuju mall yang membuat kami sekeluarga kebingungan dengan menu makan malam kali ini.

Malam itu hujan turun cukup deras jadi tidak memungkinkan untuk membawa anak-anak jajan diluar akhirnya kami memutuskan menghabiskan malam minggu di Trans Studio Mall Bandung dan makan malam di Kimukatsu dengan pertimbangan kami sekeluarga belum pernah coba dan terdapat kids meal.

Pagi harinya anak-anak terbangun lebih lambat dari jadwal yang sudah saya buat karena semalam mereka bertiga seru bermain sampai larut malam, sehingga saya dan paksu memutuskan setelah sarapan langsung menuju ke Trans Studio Bandung.


Review Sarapan

Tempat sarapan Ibis Bandung Trans Studio Hotel berada dilantai dasar, tak jauh dari area resepsionis, tempatnya cukup luas dan tersedia banyak sekali pilihan tempat duduk, cuma menurut saya untuk rasa makanan dan pilihan minuman standar saja, bukan yang tidak enak tapi juga bukan yang enak sekali.

Selain untuk sarapan, restorannya juga menawarkan untuk makan malam dengan tambahan hiburan live band performance. Yang mengejutkan saya justru menu pilihan sarapan untuk anak-anak yang lebih menarik, disini tersedia cotton candy serta es krim dengan rasa yang jarang saya temui, kedua menu disediakan gratis dan bisa kita minta sepuasnya. 

Selain itu terdapat mini playground didalam tempat sarapan, saya pikir ini salah satu solusi agar orang tua bisa menikmati sarapan terlebih dahulu sementara anak-anak bermain, setelahnya barulah orang tua bisa menemani anak-anak sarapan. Tidah hanya itu disini juga ada seorang airigami yang sigap merangkai balon menjadi bentuk-bentuk hewan atau bunga yang anak-anak sukai.

 Setelah menyelesaikan sarapan kami segera kembali kekamar untuk mengambil koper dan melakukan check out, karea kami akan bermain di Trans Studio Bandung sehingga kami keluar dari kamar lebih cepat dari waktu yang seharusnya untuk mengejar arena permainan agar tidak antri dan anak-anak bisa bermain lebih puas.

Senangnya kami tidak perlu repot membawa koper-koper kami dan tidak perlu keluar uang untuk parkir kendaraan karena koper dapat kami titipkan di hotel hingga kami selesai bermain di Trans Studio Bandung dan parkir mobil pun masih menggunakan parkir tamu hotel, padahal kami baru keluar dari kawasan tersebut sekitar jam 6 sore.

Untuk ayah bunda yang ada rencana ke Bandung dan ingin mengajak anak-anak bermain di Trans Studio Bandung, menginap di Ibis Bandung Trans Studio Hotel bisa menjadi alternatif hotel yang harganya lebih terjangkau namun tetap dapat menikmati fasilitas kolam renang dari hotel Trans Luxury Hotel.

Ada yang sudah pernah menginap di Ibis Bandung Trans Studio Hotel juga ? Sharing ceritanya yuk di kolom komentar.



 


Komentar

Formulir Kontak